Singapore Tourist Pass (STP) Memudahkan Perjalanan di Singapura!

STP bukan Stone Temple Pilots.

Beberapa kali saya ke Singapura, biasanya menggunakan EZ Link untuk commuter biasa, atau beli tiket MRT (dan kadang-kadang bus) satuan. Kali ini, saya baru tahu ada yang namanya STP (Singapore Tourist Pass), berkat Diyan yang rajin browsing. Setelah kami lihat-lihat tarif dan ketentuan pemakaiannya, sepertinya menguntungkan. Dan ternyata, STP ini keluaran EZ Link yang memang dikhususkan untuk turis. Buktinya, kalau kamu ke website EZ Link bagian tourist, akan muncul juga halaman STP. Nah, cocok!

Kartu STP ada dua macam: 

• The Singapore Tourist Pass (STP) 
• The Singapore Tourist Pass Pluss (STP+)

STP (Singapore Tourist Pass)

STP cuma bisa digunakan untuk membayar tarif kereta (MRT dan LRT) dan bus. Tarif STP termasuk biaya deposit kartu sebesar S$10, yang nantinya bisa kamu ambil kembali saat mengembalikan kartu, selama masih dalam jangka waktu yang ditentukan.

Misal, waktu itu kami akan berada di Singapura 3 hari penuh, jadi kami ambil STP 3-day. Tarif totalnya S$30, yaitu termasuk $20 ongkos kereta dan bus untuk penggunaan tak terbats selama 3 hari (terhitung dari tanggal pembelian), dan deposit S$10. Kami beli pada tanggal 31 Januari, berarti kartu berlaku sampai 2 Feb. Kartu harus kami kembalikan paling telat tanggal 5 Feb kalau mau mengambil kembali $10 tersebut.

Pilihan tarif STP (di luar deposit S$10): 

• S$10 untuk 1 hari 
• S$16 untuk 2 hari
• S$20 untuk 3 hari

STP+ (Singapore Tourist Pass Plus)

STP+ bisa digunakan untuk membayar tarif kereta, bus, FunVee bus tour, dan Bubble Jet Ride. Kartu STP+ tidak perlu dikembalikan dan tidak ada biaya deposit.

FunVee bus tour itu, kalau nggak salah, bus untuk sightseeing seputar kota Singapura (istilah umumnya hop on hop off), yang kamu bisa naik turun di halte mana saja dalam rutenya. Bubble Jet Ride itu buat sightseeing juga, tapi naik kapal kecil di sungai.

Pilihan tarif STP+: 

• S$20 untuk 1 hari 
• S$26 untuk 2 hari
• S$30 untuk 3 hari

STP bisa digunakan untuk naik bus juga.

Di mana tempat pembelian STP dan STP+?

STP ini bisa dibeli di banyak tempat, daftarnya ada di sini, dan sepertinya semua itu stasiun MRT. Sedangkan STP+ cuma bisa dibeli di satu tempat, ada di tautan daftar tadi juga.

Kami membeli STP di suatu pojok terminal MRT Changi Airport, di lantai basement Terminal 2.

(update, 6 Maret 2017) Peta dan daftar stasiun MRT tempat kamu bisa beli kartu STP beserta jam operasional loketnya: klik ini. 

TIPS MEMBELI STP DI MRT CHANGI AIRPORT: 

jangan beli pas waktu mepet karena antreannya panjang banget! Waktu itu kami beli di hari Sabtu pagi, memang lagi ramai-ramainya turis, ya. Jadi, antre saja mungkin sekitar setengah jam. Wekwew!

Antrean panjang saat beli STP di MRT Changi Airport.

Apa untungnya pakai STP?

Kalau kamu nggak akan sering menggunakan kereta atau bus selama di Singapura, ya nggak untung pakai STP, karena tarif naik MRT nggak sampai S$3 per perjalanan. Itupun masih bisa dikurangi S$1 kalau kamu kembalikan kartunya setelah sampai di stasiun tujuan.

Kalau kamu punya banyak tempat tujuan dan terlalu kere untuk naik taksi atau mau mengurangi jejak karbon, barulah STP ini menguntungkan, karena: 

• Misalnya kamu naik kereta atau bus 5 kali dalam sehari, berarti dalam 3 hari kami bisa menghabiskan S$30 untuk ongkos (dengan asumsi $2 per perjalanan). Sedangkan STP yang untuk 3 hari kamu cuma beli seharga $20.
• Hemat waktu, karena nggak perlu lagi antre beli tiket MRT di mesin atau di loket, dan nggak perlu pusing menghitung duit lagi untuk beli tiket. Mungkin kamu juga pernah mengalami, menghitung duit mata uang asing tidak semudah menghitung duit dalam mata uang di negara kita karena belum terbiasa dengan desain visualnya.

(update, 8 Mei 2016) - Kalau kamu nggak mengembalikan kartu STP, bisa kamu gunakan kartu itu kapan-kapan kamu ke Singapura lagi. Penggunaannya mirip EZ-link card, tinggal isi ulang (top up) kreditnya. 

Lebih lengkap tentang STP dan perbandingannya dengan EZ-link bisa kamu baca di sini: FAQ Singapore Tourist Pass. 

Udah lama lihat peta, nggak perlu lagi dong ditambah lama beli tiket kereta. 

Yak, sekian tip dari saya tentang kartu STP. Ini sama sekali bukan pesan sponsor, saya cuma konsumen yang puas aja! Selamat jalan-jalan dengan mudah di Singapura!